Headlines News :
Home » » Perampok Tinggalkan Brankas Uang & BPKB

Perampok Tinggalkan Brankas Uang & BPKB

Written By Unknown on Kamis, 09 Januari 2014 | Kamis, Januari 09, 2014

Foto: Fachril/Posmetro Medan/JPNN Mobil perampok yang ditemukan di Hamparan Perak.

HAMPARANPERAK, SUMUTPOS.CO  -  Toyota Avanza BK 1186 JJ silver yang membawa brankas curian berisi uang sekitar Rp 25 juta, 13 STNK dan 15 BPKB milik PT Financia Multi Finance Kredit Plus Pos Stabat cabang Binjai, ditemukan terbalik di parit Pasar 5, Desa Buluh Cina, Kec. Hamparan Perak, Rabu (8/1) pagi. Penemuan milik 4 kawanan perampok itu langsung dilaporkan warga ke petugas Polsek Hamparan Perak. Info diperoleh, subuh itu mobil milik kawanan perampok itu telah berhasil membobol brankas dan membawa hasil rampokan melintas dari kawasan Hamparan Perak.
Ketika melintas di lokasi kejadian, mobil itu terpelosok masuk ke parit dan terbalik di areal perkebunan tebu Buluh Cina. Kawanan perampok tak dapat lagi membawa kembali mobil itu kabur meninggalkan mobil dalam keadaan terpelosok di parit. Paginya, masyarakat melintas di kawasan itu melihat mobil terpelosok memeriksa ternyata tak ada orangnya, ada brankas melaporkan ke Polsek Hamparan Perak.
Petugas yang menerima informasi itu langsung turun ke lokasi. “Tadi pagi mobil itu sudah kayak gitu keadaannya, kami lihat tak ada orangnya,”kata Sugi warga sekitar.
Polisi datang langsung mengecek ke lokasi ternyata brangkas dalam mobil adalah milik PT Financia Multi Finance Kredit Plus Pos Stabat Cabang Binjai langsung melakukan kordinasi ke Polres Langkat. Petugas dari Polres Langkat datang langsung menjemput mobil dan brangkas masih berisi utuh dibawa ke Mapolres Langkat.
Kapolsek Hamparan Perak, Kompol M Silaen mengatakan, mobil dan brangkas yang ditemukan telah diserahkan ke Polres Langkat, karena kasus perampokan diwilayah hukum mereka. “Kasus itu akan dikembangkan oleh Polres Langkat, lebih lanjut segara kordinasi ke Langkat,”kata M Silaen.
Info lain yang dihimpun, 4 perampok bersenjata api ini itu berhasil membobol kantor Kredit Plus Stabat, Selasa (7/1) sekira pukul 01.00 dinihari. Sebuah berankas berisi uang senilai 5 juta dan berkas penting di dalam kantor perkreditan tersebut berhasil dibawa kabur oleh pelaku.
Foto: Fachril/Posmetro Medan/JPNN Brankas yang ditemukan di mobil perampok di Hamparan Perak.
Foto: Fachril/Posmetro Medan/JPNN
Brankas yang ditemukan di mobil perampok di Hamparan Perak.

Dalam pelariannya, sekira pukul 05.00 WIB, entah bagaimana tiba-tiba mobil Avanza yang mereka kemudikan malah terbalik di perbatasan antara kawasan Pasar V Tandem dengan Hamparan Perak. Alhasil, keempat pelaku langsung kabur meninggalkan mobil dan hasil rampasannya begitu saja dilokasi kejadian kecelakaan. Pelaku sendiri berhasil masuk karena kantor Kredit Plus yang tidak memiliki sistem penjagaan malam. Dengan mudah keempat pelaku masuk melalui pintu depan dengan cara merusak gembok. Malam itu, situasi sudah sepi. Sehingga memudahkan aksi pelaku yang bebas mengobrak-abrik seisi ruangan. Sebuah berankas berisi uang dan berkas penting mereka boyong ke dalam mobil yang mereka tumpangi.
Selanjutnya, mereka bergerak menuju Medan melalui jalan pintas dari arah belakang Jalur Lintas Sumatera (Jalinsum). Sesampainya di kawasan Pasar V Tandem dengan Hamparan Perak, Deli Serdang, tiba-tiba mobil yang mereka tumpangi tergelincir hingga akhirnya terperosok masuk ke dalam paret besar di pinggiran jalan. Insiden kecelakaan itu sempat mengundang perhatian warga yang melihat keempat pelaku langsung kabur melarikan diri.
Petugas kepolisian Polsek Stabat yang sebelumnya sudah mendapat laporan pencurian langsung melakukan pengejaran dan melakukan koordinasi dengan pihak berwenang lainnya. Begitu menerima informasi kalau mobil kawanan pelaku mengalami kecelakaan, petugas Polsek Stabat, dibawah komando Kanit Reskrim Ipda Rusli Sembiring langsung bergerak ke lokasi kejadian. Mobil berisi barang curian hasil kejahatan pelaku berhasil diamankan. Namun kawanan pelaku berhasil kabur melarikan diri sebelum sempat diamankan.
“Memang ada warga yang melihat kalau malam itu keempat pelaku berjumlah sekitar empat orang turun dari mobil dan langsung masuk ke kantor perkreditan itu tapi karena dilihat ada yang membawa senjata api, makanya warga tidak berani keluar rumah dan baru berani melaporkan setelah aksi pencurian itu berlangsung, “jelas Kanit Reskrim Ipda Rusli Sembiring.
Dijelaskan Kanit Reskrim, ada dugaan kecelakaan itu terjadi akibat pelaku yang hendak melarikan diri mengemudikan laju kenderaannya dengan kecepatan tinggi hingga akhirnya mobil itu tergelincir dan masuk ke dalam parit. “Mereka berhasil kabur sebelum sempat kita amankan dan saat ini masih terus kita kembangkan untuk memburu pelaku, karena ada dugaan kalau mobil itu mereka rental dari seseorang, makanya kita terus selidiki dari mana asal mobil tersebut dan mohon doanya karena saya dan anggota sekarang masih di Kota Medan untuk melakukan penyelidikan,” kata Romi.
Pantauan di Polsek Stabat, sejumlah karyawan kantor Kredit Plus terlihat ramai mendatangi Mapolsek Stabat. Selain membuat laporan resmi, keberadaan mereka disana diyakini untuk menjalani pemeriksaan secara intensif terkait kasus pencurian tersebut.
Share this post :

Posting Komentar

 
Support :Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. BINGKAI SUMUT - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger