MEDAN - Bandara Polonia Medan kembali menuai protes warga karena
semakin maraknya pungli yang dilakukan oleh sekelompok orang di kawasan
tersebut.
Kabar miring itupun telah sampai di telinga anggota DPRD Medan dan telah manjadi pembahasan para wakil rakyat tersebut.
Fraksi
Partai Keadilan Sejaterah (PKS) DPRD Kota Medan, yang menerima laporan
masyarakat terhadap pungutan liar terhadap penumpang di luar areal
Bandara Polonia Medan, menilai tindakan tersebut merugikan masyarakat
yang tiba di Bandara Polonia Medan ini.
"Sudah
banyak pungutan liar di luar Bandaran Polonia yang merugikan masyarakat
yang tiba di bandara, "ucap Ketua Fraksi PKS Salman Alfarisi, di Medan,
hari ini.
Dia menjelaskan seorang warga mendatangi Fraksi PKS
untuk menyampaikan keluhan yang dialaminya, kemudian Salman membenarkan
bahwa seorang warga yang enggan namanya disebutkan mengalami pungutan
liar di depan SPBU Petronas yang dilakukan seorang pemuda. Saat itu
dirinya tiba di Bandara Polonia dari luar kota hendak pulang ke rumah
dengan menumpang taksi yang sedang menunggu penumpang. Setelah ongkos
cocok dengan sepakatan taksi berwarna Biru langit mengangkut penumpang
tersebut.
Namun apa yang terjadi, seorang pemuda mendatangi
penumpang di dalam taksi tersebut dan minta uang senilai Rp5 ribu dengan
kejelasan yang tidak masuk akal. Dengan wajah penuh kesal akhir
penumpang ini memberikan uang tersebut. "Kita ironis dengan pengutan
liar tersebut, penumpang tersebut bisa dipungut biaya dengan kejelasan
yang tidak masuk akal, "ucapnya.
Untuk itu Fraksi PKS menyikapi
dengan serius meminta kepada Polresta Medan dan Pemko Medan untuk segera
melakukan penertiban oknum-oknum yang merugikan masyarakat, kalau tidak
ditindak tegas hal seperti berdampak kepada kunjungan wisatawan di Kota
Medan.
"Polisi dan Pemko Medan harus melakukan tindakan tegas
terhadap oknum yang meminta uang yang tidak jelas tersebut, kalau ini
dibiari akan berdampak kepada wisatawan yang enggan berkunjung ke Kota
Medan, " ungkapnya.
Hal-hal seperti ini membuat wisatawan enggan
berkunjung Kota Medan, Kota yang terbesar nomor tiga di tanah air marak
dengan pungutan liar yang tidak jelas akan disetor kemana dan menambah
pundi-pundi kekayaan untuk seseorang. "Hal ini membuat wisatawan enggan
berkunjung ke Kota Medan, dengan pungutan liar dilakukan, " tuturnya.
Hal
senada juga ditegaskan, Ketua Komisi C DPRD Medan, A Hie. Dikatakannya
dengan tegas, kalau tidak ditindaki dengan serius oleh Pemko Medan dan
polisi, maka pungli itu akan semakin menjamur di Kota Medan. "Kalau
tidak ditindak dengan serius akan mejamur pungutan liar ini, " ujar A
Hie.
Dengan keberadaan pungutan liar ini membuat kota Medan
tercoreng dengan pungutan liar yang ada di kota Medan, dimana Kota Medan
Tahun 2013 akan diselenggarakan APEC, kalau hal ini terjadi dengan
salah satu tamu atau peserta APEC 2013, akan membuat malu Kota Medan dan
Di Indonesia yang terkenal dengan pungutan."Kita tahun depan sebagai
kota Penyelenggara APEC 2013, kalau itu dialami perseta atau tamu APEC
apa tidak bikin malu dengan pungutan liar ini, " pungkasnya.
Home »
» Bandara Polonia marak pungli
Posting Komentar