(Analisa/sutanta aditya) Bakal pasangan calon perseorangan (Independen) pemilihan umum Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut tahun 2013, Hasbullah Hadi dan Azidin menyerahkan berkas dukungan ke KPU Sumut, Kamis (11/10). Pasangan tersebut merupakan pasangan independen pertama yang mendeklarasikan diri untuk maju dalam Pemilu Gubernur Sumut 2013.
Medan, (Analisa). Pasangan
bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara, H Hasbullah
Hadi-H Aziddin mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera
Utara, Kamis (11/10), melalui jalur perseorangan atau independen.
Kedatangan pasangan itu diiringi pendukungnya dengan menumpang becak
bermotor.
Pasangan ini merupakan bakal
calon pertama yang mendaftar ke KPU sejak dibukanya masa pendaftaran
pada 7 Oktober lalu bagi calon perseorangan. Sedang pendaftaran akan
ditutup pada 13 Oktober 2012.Dengan mengenakan kemeja putih kopiah hitam, H Hasbullah Hadi dan H Aziddin yang keduanya merupakan kader Alwashliyah, didampingi Ketua Tim Pemenangan Khairul Arifin, Sekretaris Fahrizal Dalimunthe, sejumlah ormas kepemudaan, tokoh masyarakat HM Yunus Rasyid, menyerahkan berkas dukungan ke bagian sekretariatan diterima Haposan Manurung didampingi anggota KPU Sumut Turun B Gulo.
Sebaran dukungan yang disampaikan terdiri dari 32 kabupaten/kota, namun yang baru diserahkan baru 21 kabupaten/kota. "Kami akan melengkapi berkas pencalonan sebelum berakhirnya masa pendaftaran calon perseorangan," ujar Hasbullah Hadi.
Disebutkan, belum lengkapnya berkas dikarenakan proses penjilidan dan potokopi yang lambat. "Ini hanya persoalan teknis," katanya.
Sementara persyaratan KPU yang harus dilengkapi bagi calon gubernur dan wakil gubernur perseorangan di antaranya adalah melengkapi jumlah dukungan suara sebanyak 479.322 suara yang tersebar di 17 kabupaten/kota di Sumut.
Selain itu, diwajibkan membawa dua berkas atau dokumen daftar dukungan yang antara lain, lampiran dukungan berbentuk Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau fotocopy KTP dan surat keterangan kependudukan.
Optimis
Kepada wartawan Hasbullah Hadi mengaku optimis calon perseorangan akan mendapat tempat di tengah-tengah masyarakat. "Calon perseorangan memiliki peluang yang cukup besar untuk memenangkan Pilkada Gubsu, sama halnya calon dari partai politik," katanya.
Disebutkan, dukungan yang diperoleh dari masyarakat adalah riil tanpa direkayasa dan tidak karena money politics. "Saya hanya mengandalkan dukungan dan kekuatan rakyat untuk memenangkan Pilkada Gubsu 2013," ujarnya.
Sementara H Aziddin mengatakan, pengalaman Hasbullah Hadi di legislatif akan mampu menjalankan roda pemerintahan dengan baik, serta disempurnakan dengan kemampuan H Aziidin untuk melakukan lobi ke pemerintah pusat untuk mendapatkan dukungan anggaran pembangunan daerah.
H Aziddin juga yakin, keduanya akan mendapatkan dukungan dari masyarakat secara umum, khususnya kader Alwashliyah sebagai ormas terbesar di Sumatera Utara. Diketahui saat ini Alwashliyah sebagai ormas yang lahir di Sumatera Utara telah memiliki 1600 sekolah dan 5 universitas.
Lebih bijak
"Masyarakat saat ini lebih bijak dan dewasa dalam berpolitik, serta sadar bahwa dengan jalur independen akan lahir gubernur dan wakil gubenur rakyat. Calon independen adalah pemimpin yang benar-benar dilahirkan oleh rakyat," ujar Azidin.
Terpisah tokoh nasional juga mantan Sekretaris DPP Alwashliyah H Mulkan Nasution MA, yang kini tinggal di Jakarta menyatakan, seluruh "pendekar" Alwashliyah akan turun gunung untuk memenangkan pasangan H Hasbullah Hadi-H Aziddin.
"Alwashliyah ada dimana-mana, tetapi tidak kemana-mana dan siap perjuangkan kadernya," tegas Mulkan Nasution
Posting Komentar